POS SYSTEM

Mengenal Komponen dan Jenis-Jenis Sistem Pembayaran

December 12, 2023
3 min read

Di era digital saat ini, sistem pembayaran telah mengalami perkembangan yang signifikan. Dari transaksi tunai hingga pembayaran melalui smartphone, inovasi dalam teknologi telah memengaruhi cara kita melakukan pembayaran.

Bagi bisnis, khususnya usaha kecil dan menengah, memilih dan mengimplementasikan sistem pembayaran yang efisien dan praktis adalah langkah penting untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan meningkatkan keberhasilan bisnis.

Yuk, pelajari lebih lanjut mengenai komponen serta jenis-jenis sistem pembayaran dalam artikel ini!

Mengenal Komponen Sistem Pembayaran

Berikut adalah komponen-komponen sistem pembayaran yang perlu Anda ketahui.

1. Alat Pembayaran

Dalam sistem pembayaran, harus ada alat pembayaran yang digunakan untuk memenuhi suatu transaksi. Di Indonesia, alat pembayaran yang sah adalah Rupiah.

Adapun mata uang Rupiah tersebut dapat dibayarkan dalam bentuk tunai maupun nontunai, seperti melalui kartu debit, kartu kredit, hingag e-money.

2. Saluran Pembayaran

Saluran pembayaran yang dimaksud di sini bisa berupa ATM, EDC, maupun dibayarkan secara langsung. Dengan kata lain, saluran pembayaran merupakan metode penyerahan alat pembayaran.

Saluran pembayaran kini sudah semakin beragam dan tidak mengharuskan Anda menggunakan uang tunai atau kartu, tetapi bisa melalui QRIS atau mendekatkan HP ke mesin.

Baca Juga: 5 Cara Membuat Menu Restoran dan Manajemennya, Yuk Simak!

3. Kelembagaan

Salah satu komponen sistem pembayaran adalah kelembagaan. Kelembagaan tersebut bertujuan untuk mewujudkan sistem pembayaran.

Adapun kelembagaan tersebut di antaranya bank, pencetak kartu kredit, penyedia jasa jaringan, dan lain-lain. Setiap kelembagaan memiliki fungsi yang berbeda-beda.

4. Mekanisme Operasional

Komponen sistem pembayaran ini berperan dalam keamanan transaksi dengan menjamin dana yang dipindahkan oleh pengirim tepat di tangan penerima. Salah satu contoh mekanisme operasional adalah Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI)

5. Infrastruktur Teknis

Infrastruktur teknis memiliki peran sebagai pendukung sistem pembayaran agar bisa terlaksana. Contoh infrastruktur teknis adalah mesin EDC.

Tanpa adanya mesin EDC, maka Anda tidak bisa melakukan transaksi meski telah memiliki alat pembayaran dan saluran pembayaran.

Baca Juga: Pentingnya Software Akuntansi Terintegrasi Bagi Bisnis F&B

6. Perangkat Hukum

Sebagai komponen sistem pembayaran, perangkat hukum berfungsi untuk mengatur jenis transaksi yang boleh dan tidak boleh dilakukan.

Tanpa memiliki perangkat hukum yang jelas, suatu negara tidak akan memiliki alat pembayaran yang resmi, pun dengan aturan pembayarannya akan kacau.

7. Pengguna 

Pengguna merupakan komponen utama dalam sistem pembayaran. Tanpa adanya pengguna yang melakukan transaksi, maka sistem pembayaran tidak akan berjalan.

Baca Juga: Mengenal Manfaat Aplikasi Pos untuk Kemudahan Bisnis

Jenis-Jenis Sistem Pembayaran

Di Indonesia, terdapat dua jenis sistem pembayaran yang diberlakukan secara resmi, yaitu tunai dan nontunai.

1. Tunai

Pembayaran tunai umumnya dilakukan dengan uang kertas atau kartal dan logam. Meski banyak orang beralih ke cashless, jenis pembayaran ini masih sah dijadikan alat transaksi.

2. Nontunai

Jenis pembayaran non tunai kini mulai mendominasi sistem pembayaran. Fasilitas pembayaran nontunai pun dipermudah dengan adanya e-wallet dan QRIS.

Beberapa alat pembayaran non tunai di Indonesia adalah kartu debit, kartu kredit, prabayar, giro, cek, nota debit, nota kredit, e-money, dan e-wallet.

Itulah penjelasan seputar komponen dan jenis-jenis sistem pembayaran yang penting untuk diketahui setiap pelaku bisnis.

Bagi para pemilik bisnis restoran, Anda dapat menggunakan solusi dari Runchise untuk mempermudah layanan bagi pengunjung, termasuk proses transaksi.

Runchise memiliki fitur Integrated POS yang dilengkapi dengan menu multi station ordering, menu management dan promo, serta table management.

Melalui menu table management, Anda dapat mengatur meja untuk memaksimalkan penjualan, memonitor dan memberikan layanan cepat pada setiap meja, serta menyediakan pembayaran yang fleksibel bagi pelanggan dalam satu meja yang ingin membayar sendiri-sendiri.

Tertarik menggunakan Runchise? Yuk, jadwalkan demo secara gratis terlebih dahulu untuk mempelajari lebih lanjut.

Baca Juga: 5 Tips Memilih Sistem POS Untuk Bisnis Restoran & Franchise

Artikel lainnya