F&B Business

Memahami Persiapan dan Prosedur Laporan Stock Opname Restoran

October 2, 2023
3 mins read

Membuat laporan stock opname adalah proses penting dalam restoran. Pastinya, setiap restoran perlu mengelola persediaan bahan baku dengan baik agar stok tetap terpenuhi.

Apabila persediaan bahan baku habis di saat-saat yang tidak tepat, misalnya ketika restoran sedang dalam jam kerja dan banyak pengunjung, tentunya akan merugikan.

Mengapa begitu, pasalnya Anda harus menolak pesanan dari pelanggan karena tidak adanya bahan baku, bukan? Hal ini tentu dapat membuat penjualan menurun.

Nah, laporan stock opname merupakan dokumen atau komponen yang akan membantu Anda lebih mudah dalam memantau persediaan bahan baku.

So, jangan sampai Anda sebagai pemilik restoran tidak memahaminya, ya. Yuk, simak penjelasan lebih lanjut tentang prosedur laporan stock opname di bawah ini.

Apa itu Stock Opname?

Stock opname adalah kegiatan menghitung persediaan/stok bahan dan barang yang tersimpan di dalam gudang.

Bahan dan barang tersebut merupakan bahan baku/mentah yang bisa diproduksi untuk dijual kembali. Jadi, laporan stock opname adalah laporan yang berisi tentang persediaan bahan.

Stock opname penting bagi restoran karena dapat membantu mencocokkan data yang tertulis dengan jumlah item, meminimalkan terjadinya deviasi atau penyimpangan, serta sebagai pertimbangan dalam membuat keputusan bisnis.

Selain itu, memiliki laporan stock opname juga dapat membantu pemilik bisnis restoran memantau arus masuk dan arus keluar barang.

Namun, penting untuk dipahami bahwa stock opname tidak tentang berapa banyak bahan baku di gudang, ya. Pembuatan laporan stock opname bertujuan untuk membangun manajemen restoran yang baik.

Baca Juga: Permasalahan di Restoran yang Sering Terjadi & Solusinya

Prosedur Stock Opname

Prosedur pembuatan laporan stock opname restoran adalah sebagai berikut:

  1. Menentukan periode cut off stock opname.
  2. Memastikan bahwa pada waktu yang telah disepakati, pendistribusian barang sudah berhenti.
  3. Lakukan perhitungan untuk setiap jenis bahan dan barang.
  4. Kemudian, serahkan data bahan dan barang gudang ke bagian inventory control.
  5. Anggap selisih stok yang ada sebagai HPP, agar lebih sesuai Anda bisa mencatat pula pemakaian bahan untuk test food dan makan karyawan.

Baca Juga: Rencana Anggaran Biaya Restoran, Apa yang Perlu Diperhatikan?

Persiapan Membuat Laporan Stock Opname

Beberapa hal yang perlu Anda siapkan dalam membuat laporan stock opname adalah sebagai berikut:

  • Siapkan data persediaan per lokasi (dapur, freezer gudang, dan lain-lain).
  • Siapkan saldo persediaan terbaru.
  • Siapkan timbangan digital.
  • Siapkan gelas ukur untuk mengukur bahan-bahan yang sifatnya cair.
  • Siapkan tim untuk melakukan perhitungan.
  • Siapkan data yang akan diolah serta estimasi nilai persediaannya.

Perhitungan Jenis Barang dalam Laporan Stock Opname

Cara menghitung stock opname pada setiap barang berbeda-beda, berikut masing-masing penjelasannya.

  • Barang dry goods: Dihitung dengan cara satuan.
  • Bahan-bahan di freezer dan chiller: Keluarkan semuanya satu-persatu, kemudian hitung dan timbang jika diperlukan.
  • Barang cair: Dikeluarkan dan diukur di dalam gelas ukur, terutama yang sudah terbuka.
  • Bahan setengah matang: Hitung sesuai satuan dan timbang bahan yang perlu ditimbang.
  • Stok produk jadi: Hitung secara satuan.

Itulah penjelasan mengenai prosedur dan persiapan dalam membuat laporan stock opname yang penting untuk Anda ketahui sebagai pemilik bisnis restoran.

Jika ingin proses stock opname lebih praktis, Anda dapat memanfaatkan sistem operasional Runchise yang sudah dilengkapi dengan fitur Supply Chain Management.

Fitur tersebut dapat membantu Anda menghitung persediaan bahan secara otomatis, serta memudahkan Anda dalam melakukan pemesanan bahan baku.

Yuk, jadwalkan demo dengan tim Runchise untuk mengetahui lebih lanjut tentang fitur kami.

Baca Juga: Hal-Hal Penting dalam Dasar Manajemen Keuangan Restoran

Artikel lainnya